Terjadi Penculikan Santri di Pasuruan Jawa Timur, 7 pelaku ditangkap

iralnya informasi tantang peculikan santri Pondok Pesantren Metal, Rejoso, Pasuruan. Berita tersebut mulai tersebar pada (21/4). Setelah pihak PONPES

 

(Foto penangkapan pelaku pencurian Santi di pasuruan Dok: Istimewa)

PORTAL JATIM24 -  Warga Jawa Timur gembar atas viralnya informasi tantang peculikan santri Pondok Pesantren Metal, Rejoso, Pasuruan. Berita tersebut mulai tersebar pada (21/4). Setelah pihak PONPES melaporkan hal tentang penculikan salah satu santrinya kepada Polres Pasuruan Kota.

Kasat Reskrim Porles Pasuruan Kota Iptu Choirul Mustofa mengatakan bahwa penculikan terjadi sekitar pukul 19.30 WIB, di sebuah toko dijalan raya Pantura, Rejoso, Pasuruan, pada senin, (21/04/2025), malam.

Setelah menerima laporan dari pihan ponpes, Senin (21/4) pukul 23.30 WIB, pihaknya mebentuk tim gabungan.

Tim gabungan tersebut terdiri dari Jatanras Polda Jatim, Satreskrim, dan Satresnarkoba Polres Pasuruan Kota. Tim kemudian melakukan penyelidikan berdasarkan keterangan saksi-saksi dan rekaman CCTV. Berdasarkan petunjuk yang di dapat petugas menemukan jejak pelaku

Lima pelaku yang mengendari mobil berwarna merah dengan Plat Nomor kendaraan D 1013 PV ditangkap setelah keluar gerbang tol Kebomas, Gresik. Mereka diamankan tanpa perlawanan, tepat pukul 09.00 WIB Selasa (22/4).

Kasat Reskrim Pasuruan Kota mengatakan pada awak media “Di mobil itu ada satu airsoft gun,”

Selanjutnya, tim gabungan melakukan pengembangan dengan mendatangi salah satu rumah di Kawasan Kebomas. Dirumah tersebut tim mengamankan 2 orang lainya. Dan didalam rumah tersebut juga ditemukan 2 airsoft gun.

“Korban juga berhasil kami selamatkan, kondisi korban baik-baik saja alhamdulillah,” Lanjutnya.

7 orang yang diamankan kemudian dibawa ke Mapoplres Pasuruan Kota. Petugas masih melakukan pendalaman untuk mengungkap motif penculikan.

“Motifnya masih dalam penyelidikan, para pelaku dan korban tidak saling kenal,” tutupnya.

 *)Publisher: (AZAA/KK)