Viral Website Diskominfo Jatim Diretas, Muncul Tuntutan Copot Jabatan Gubernur Khofifah
![]() |
(Tangkapan Layar Website Diskominfo Jatim Sesuai di Retas) |
PortalJatim24.com - Surabaya, 25 Juni 2025 – Website resmi Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Timur diretas. Tulisan mencolok berisi tuntutan “Copot Jabatan dan Penjarakan Khofifah” sempat muncul dan terpampang di hasil pencarian mesin pencari pada Rabu (25/6/2025) siang.
Pantauan Portaljatim24.com pada pukul 13.00 WIB, konten provokatif tersebut masih terdeteksi pada cuplikan mesin pencari. Namun ketika diakses langsung, halaman situs tidak bisa dibuka dan menampilkan pesan “server tidak dapat ditemukan.”
Baca Juga: Mensos Nonaktifkan 7,3 Juta Peserta BPJS: Tak Tercatat di DTSEN dan Dianggap Mampu
Kepala Diskominfo: Situs Sedang Dipulihkan
Kepala Diskominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, membenarkan bahwa situs web lembaganya mengalami peretasan. Ia menyebutkan bahwa saat ini pihaknya tengah melakukan proses pemulihan dan penelusuran atas insiden tersebut.
“Benar bahwa website kami di-hack. Dan saat ini kami sedang proses pemulihan. Mohon maaf kepada masyarakat yang tidak bisa mengakses informasi karena website kami diturunkan sementara,” jelas Sherlita saat dikonfirmasi.
Dia menambahkan bahwa tim teknis internal bersama pihak terkait sedang melakukan tracing untuk mengidentifikasi sumber dan metode peretasan.
Terkait Dugaan Korupsi Dana Hibah?
Serangan digital ini terjadi di tengah meningkatnya sorotan publik terhadap Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, yang tengah berstatus sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengelolaan dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) pada APBD Jatim Tahun Anggaran 2021–2022.
Khofifah semestinya menjalani pemeriksaan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat (20/6/2025) lalu. Namun, ia absen dan meminta penjadwalan ulang karena menghadiri wisuda anaknya di Peking University, Tiongkok.
Hingga kini, KPK belum mengumumkan kapan pemanggilan ulang terhadap Khofifah akan dilakukan.
Belum Ada Keterangan Resmi Mengenai Motif Peretasan
Meski sejumlah pihak mengaitkan peretasan ini dengan posisi Khofifah dalam kasus yang sedang diselidiki KPK, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari otoritas keamanan siber maupun penyidik yang menguatkan dugaan tersebut.
Diskominfo Jatim mengimbau masyarakat untuk sementara waktu mengakses informasi melalui kanal komunikasi resmi lainnya sambil menunggu pemulihan penuh situs web yang diretas.
Publisher:[Tim Redaksi portaljatim24.com (AZAA/KK)]