Gempar. KPK Buka Peluang Periksa Bobby Nasution Terkait Suap Proyek Jalan di Sumut

KPK menyatakan membuka peluang memeriksa Gubernur Sumut Bobby Nasution terkait kasus dugaan suap proyek jalan yang menyeret Kadis PUPR Sumut.

(Ilustrasi Bobby Nasution diperiksa KPK kasus suap proyek jalan Sumut)

PortalJatim24.com - Jakarta, 28 Juni 2025.Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan terbuka kemungkinan untuk memeriksa Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution, menantu Presiden Joko Widodo, terkait kasus dugaan suap proyek infrastruktur jalan yang menjerat Kepala Dinas PUPR Sumut, Topan Obaja Putra Ginting.

Hal ini diungkapkan oleh Plt Deputi Penindakan KPK, Asep Guntur Rahayu, dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta pada Sabtu (28/6/2025), menyusul Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK di wilayah Medan.

Baca Juga: Terbaru Khofifah Siap Diperiksa KPK Terkait Kasus Dana Hibah Pokmas Jatim

Penelusuran Aliran Dana Suap Rp2 Miliar

Menurut Asep, KPK kini tengah menelusuri aliran dana dari total suap sebesar Rp2 miliar, di mana sebagian telah dibagikan secara tunai, sebagian lagi melalui transfer, dan sekitar Rp231 juta masih belum digunakan.

“Kami sedang mengikuti ke mana saja uang itu mengalir. Jika sampai kepada individu, pejabat dinas, atau bahkan gubernur, tentu akan kami tindak lanjuti,” jelas Asep.

Dalam proses ini, KPK turut menggandeng Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) untuk memetakan aliran dana gratifikasi yang mencurigakan.

Asep juga menegaskan, KPK tidak akan tebang pilih. Siapa pun yang terbukti menerima atau terkait dalam aliran dana, termasuk pejabat tinggi daerah, akan dimintai keterangan.

“Jika terbukti ada dana yang mengalir ke pejabat lain, termasuk gubernur, tentu akan kami panggil,” tambahnya.

Topan Ginting Resmi Tersangka, Dua Proyek Besar Jadi Sorotan

Dalam kasus ini, Topan Ginting telah ditetapkan sebagai tersangka penerima suap dari beberapa proyek jalan di Sumatera Utara. Dua proyek infrastruktur yang disorot yakni:

- Pembangunan Jalan Sipiongot–Batas Labusel, dengan anggaran Rp96 miliar.

- Pembangunan Jalan Hutaimbaru–Sipiongot, senilai Rp61,8 miliar.

KPK menduga proyek-proyek ini menjadi bagian dari skema suap yang melibatkan sejumlah pihak.

Kedekatan Bobby dan Topan Jadi Sorotan Publik

Topan Ginting dikenal sebagai orang dekat Bobby Nasution sejak masih menjabat sebagai Wali Kota Medan. Ia bahkan sempat dipercaya sebagai Plt Sekretaris Daerah Kota Medan dan diduga turut membantu dalam pemenangan Pilkada di Medan dan Sumut.

Kedekatan ini memicu spekulasi publik bahwa nama Bobby Nasution berpotensi terseret dalam penyelidikan, khususnya jika ditemukan bukti kuat terkait aliran dana yang mengarah kepadanya.

“Selama ada bukti kuat dan jejak aliran uang mengarah, maka siapa pun bisa dimintai klarifikasi, termasuk kepala daerah,” pungkas Asep.

KPK memastikan bahwa penanganan kasus ini akan dilakukan secara objektif dan transparan, dengan mengedepankan data dan fakta hukum. Saat ini, penyelidikan bersama PPATK masih terus berlanjut untuk menelusuri seluruh transaksi mencurigakan.


  Publisher:[Tim Redaksi portaljatim24.com (AZAA/KK)]