10 Cara Mengoptimalkan Iklan Google Ads untuk UMKM Pemula
![]() |
| (Ilustrasi 3D UMKM pemula mengoptimalkan iklan Google Ads) |
Artikel ini disusun sebagai panduan lengkap untuk membantu UMKM pemula memahami apa itu optimasi Google Ads dan bagaimana cara menerapkannya secara praktis, agar iklan lebih efisien, terukur, dan berdampak langsung pada pertumbuhan bisnis.
Baca Artikel Lainnya: 10 Cara Mengatasi Iklan Meta Ads Tidak Tayang untuk Pebisnis Pemula
✅Apa Itu Optimasi Iklan Google Ads untuk UMKM Pemula?
Optimasi iklan Google Ads untuk UMKM pemula adalah proses mengatur, menyesuaikan, dan menyempurnakan seluruh elemen iklan mulai dari tujuan kampanye, pemilihan kata kunci, penulisan iklan, pengaturan anggaran, hingga evaluasi performa agar menghasilkan hasil maksimal dengan biaya seminimal mungkin.
Bagi UMKM pemula, optimasi bukan berarti menggunakan fitur yang rumit, melainkan:
- Menargetkan audiens yang tepat
- Menggunakan kata kunci berniat beli
- Menampilkan iklan yang relevan
- Serta mengontrol biaya iklan secara disiplin
Menurut Rhenald Kasali, UMKM yang bertahan di era digital adalah mereka yang mampu memanfaatkan data dan perilaku konsumen secara tepat. Sementara Larry Kim (WordStream) menegaskan bahwa Google Ads akan sangat menguntungkan bisnis kecil jika fokus pada relevansi, bukan sekadar traffic.
✅Mengapa UMKM Pemula Perlu Mengoptimalkan Google Ads?
Tanpa optimasi, Google Ads bisa menjadi pengeluaran yang tidak terkendali. Dengan optimasi yang tepat, UMKM dapat:
- Menjangkau calon pembeli potensial
- Meningkatkan klik berkualitas
- Memperoleh prospek atau penjualan
- Dan menghindari pemborosan anggaran
Optimasi adalah kunci agar Google Ads bekerja sebagai alat pertumbuhan bisnis, bukan sekadar eksperimen mahal.
Baca Juga: 10 Cara Copywriting TikTok Ads untuk Pemula: Strategi Profesional Meningkatkan View dan CTR
✔10 Cara Mengoptimalkan Iklan Google Ads untuk UMKM Pemula
✅Tentukan Tujuan Kampanye yang Jelas dan Terukur
Mengapa Tujuan Kampanye Sangat Penting
Tujuan kampanye menjadi fondasi seluruh pengaturan Google Ads. Tanpa tujuan yang jelas, sistem tidak dapat mengoptimalkan iklan secara optimal.
Menurut Ahli:
- Rhenald Kasali (Indonesia): UMKM sebaiknya fokus pada tujuan yang berdampak langsung pada arus kas.
- Philip Kotler (Internasional): Strategi pemasaran efektif selalu dimulai dari objective yang spesifik dan terukur.
Contoh:
UMKM kuliner menetapkan tujuan: mendapatkan 50 pesan WhatsApp pemesanan dalam 30 hari.
Cara / Tutorial:
- Masuk ke akun Google Ads
- Klik New Campaign
- Pilih tujuan: Leads atau Website Traffic
- Tentukan hasil yang ingin dicapai (klik, konversi, panggilan)
Implementasi:
Gunakan satu tujuan utama per kampanye agar optimasi lebih fokus dan mudah dievaluasi.
✅Riset Kata Kunci Berdasarkan Niat Pembeli
Kesalahan Umum UMKM Pemula
Memilih kata kunci terlalu umum yang mahal dan tidak menghasilkan konversi.
Menurut Ahli:
- Yuswohady (Indonesia): Relevansi jauh lebih penting daripada volume besar.
- Neil Patel (Internasional): Kata kunci dengan niat beli memberikan ROI tertinggi.
Contoh:
“Jasa servis AC panggilan Jakarta” lebih efektif daripada “service AC”.
Cara / Tutorial:
- Buka Google Keyword Planner
- Masukkan produk atau jasa UMKM
Pilih kata kunci dengan:
- Maksud transaksi jelas
- Volume sedang
- Persaingan realistis
- Simpan kata kunci panjang (long-tail)
Implementasi:
Fokus pada kata kunci yang menunjukkan kesiapan membeli, bukan sekadar mencari informasi.
✅Susun Struktur Kampanye yang Rapi dan Terfokus
Mengapa Struktur Kampanye Berpengaruh
Struktur yang rapi memudahkan kontrol biaya dan meningkatkan relevansi iklan.
Menurut Ahli:
- Budi Setiawan (Indonesia - Ads Consultant): Struktur rapi mempermudah optimasi dan analisis.
- Google Ads Best Practice: Setiap ad group sebaiknya fokus pada satu tema kata kunci.
Contoh:
- Campaign “Jasa Laundry”
- Ad Group: Laundry kiloan, laundry express, laundry hotel
Cara / Tutorial:
- Buat campaign berdasarkan layanan utama
- Pisahkan ad group berdasarkan jenis layanan
- Gunakan iklan yang relevan dengan tiap ad group
Implementasi:
Hindari mencampur banyak produk berbeda dalam satu ad group.
✅Tulis Copy Iklan yang Relevan dan Menjual
Peran Copywriting dalam Google Ads
Copy iklan menentukan apakah calon pelanggan akan mengklik atau melewati iklan.
Menurut Ahli:
- Tung Desem Waringin (Indonesia): Orang membeli solusi, bukan fitur.
- David Ogilvy (Internasional): Judul adalah 80% keberhasilan iklan.
Contoh Copy:
- Judul: Jasa Website UMKM – Mulai 1 Jutaan
- Deskripsi: Gratis konsultasi. Cocok untuk bisnis pemula.
Cara / Tutorial:
- Masukkan kata kunci utama di judul
- Tampilkan keunggulan atau manfaat utama
- Sertakan ajakan bertindak yang jelas
Implementasi:
Gunakan bahasa sederhana dan langsung ke inti masalah audiens.
✅Optimalkan Halaman Tujuan (Landing Page)
Hubungan Landing Page dan Performa Iklan
Landing page yang buruk membuat biaya iklan mahal dan konversi rendah.
Menurut Ahli:
- Ferry Tenka (Indonesia): Landing page menentukan hasil akhir iklan.
- Unbounce (Internasional): Relevansi landing page meningkatkan Quality Score.
Cara / Tutorial:
- Pastikan isi halaman sesuai dengan iklan
- Tampilkan informasi utama di atas layar
- Sediakan tombol kontak yang jelas
Implementasi:
Gunakan satu landing page untuk satu tujuan utama.
Baca Juga: 10 Cara Menulis Copywriting Meta Ads Super Simple untuk CPC Rendah
✅Atur Anggaran Harian Secara Realistis
Menurut Ahli:
- Sigit Pramono (Indonesia): Budget kecil bisa efektif jika fokus.
- WordStream: Anggaran stabil membantu algoritma belajar.
Cara / Tutorial:
- Tentukan budget harian sesuai kemampuan
- Fokus pada satu campaign prioritas
- Naikkan budget bertahap
✅Gunakan Strategi Bidding Otomatis
Menurut Ahli:
- Budi Setiawan: Automatic bidding aman untuk pemula.
- Google Ads Guide: Sistem bekerja optimal dengan data.
Cara / Tutorial:
Pilih Maximize Clicks atau Maximize Conversions di awal.
✅Aktifkan Ekstensi Iklan
Menurut Ahli:
- Alvin Adam (Indonesia): Ekstensi meningkatkan kepercayaan.
- Google: Ekstensi menaikkan CTR.
Cara / Tutorial:
Tambahkan ekstensi:
- Sitelink
- Call
- Location
- Callout
✅Pantau dan Evaluasi Performa Iklan
Menurut Ahli:
- William Tanuwijaya: Data adalah dasar keputusan.
- Peter Drucker: Apa yang diukur bisa ditingkatkan.
Cara / Tutorial:
Pantau:
- CTR
- CPC
- Konversi
- Biaya per hasil
✅Lakukan Optimasi Secara Berkala dan Konsisten
Menurut Ahli:
Neil Patel: Optimasi adalah proses berkelanjutan.
Cara / Tutorial:
- Pause iklan berkinerja buruk
- Perbaiki copy atau kata kunci
- Fokus pada iklan terbaik
Kesimpulan
Optimasi Google Ads untuk UMKM pemula tidak harus rumit. Dengan memahami konsep dasar, menargetkan audiens yang tepat, menulis iklan relevan, serta mengevaluasi performa secara rutin, Google Ads dapat menjadi alat pertumbuhan bisnis yang efektif dan terukur.
Publisher/Penulis:
[Tim Redaksi portaljatim24.com (AZAA/KK)]
Daftar Referensi
Kasali, Rhenald. Self Disruption: How to Build a Disruptive Mindset. Jakarta: Mizan, 2017.
Kasali, Rhenald. Marketing in Crisis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1998.
Yuswohady. Marketing to the Middle Class Muslim. Jakarta: Gramedia, 2015.
Waringin, Tung Desem. Marketing Revolution. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2010.
Setiawan, Budi. Strategi Digital Marketing untuk UMKM. Jakarta: Elex Media Komputindo, 2020.
Tenka, Ferry. Landing Page Optimization for Conversion. Jakarta: Practica, 2019
Kotler, Philip & Keller, Kevin Lane. Marketing Management. 15th Edition. Pearson Education, 2016.
Ogilvy, David. Ogilvy on Advertising. New York: Vintage Books, 1985.
Patel, Neil. Advanced Guide to Google Ads Optimization. NP Digital Publication, 2021.
Kim, Larry. The Ultimate Guide to Google Ads. WordStream Publishing, 2020.
Drucker, Peter F. The Practice of Management. New York: Harper & Row, 1954.
Google. Google Ads Best Practices Guide. Google Skillshop Documentation.
WordStream Research Team. Small Business Google Ads Benchmarks. WordStream Industry Report.
Unbounce Marketing Team. Landing Page Optimization Principles. Unbounce Conversion Research.
