Kurang dari 24 Jam, Polisi Tangkap Pelaku Pembacokan Pemuda Tawuran di Babat Lamongan

Polisi tangkap pelaku pembacokan dalam tawuran maut di Babat Lamongan. Korban tewas di tempat, penyelidikan terus dilakukan Polres Lamongan.

 

(Ilustrasi Portaljatim24.com polisi menangkap pemuda, suasana mencekam)

PORTAL JATIM24 - LAMONGAN. Kurang dari 24 jam pascatawuran antarkelompok pemuda yang menewaskan satu korban jiwa di kawasan Jalan Raya Babat–Lamongan, tepatnya di Pertigaan Nawong, Desa Gembong, Kecamatan Babat, aparat kepolisian berhasil mengamankan salah satu pelaku utama.

Penangkapan Pelaku Terjadi di Kecamatan Sekaran

Unit Reskrim Polsek Babat bekerja sama dengan Tim Unit Opsnal Satreskrim Polres Lamongan berhasil menangkap WA, warga Kecamatan Sekaran, yang diduga kuat sebagai pelaku pembacokan dalam insiden tersebut. Penangkapan dilakukan pada Sabtu, 31 Mei 2025, di salah satu rumah warga di Desa Jugo, Kecamatan Sekaran.

WA langsung digelandang ke Mapolres Lamongan untuk pemeriksaan intensif. Polisi juga masih memburu pelaku lain yang diduga terlibat dalam aksi tawuran maut ini.

"Benar, kami sudah mengamankan salah satu terduga pelaku pembacokan dalam kasus tawuran yang terjadi di Babat ini. Penangkapan dilakukan berdasarkan hasil penyelidikan dan informasi dari saksi di lokasi kejadian," jelas AKP Rizky Akbar Kurniadi, Kasatreskrim Polres Lamongan saat dikonfirmasi Sabtu, 31 Mei 2025.

Baca Juga: Pedagang di Lamongan Laporkan Dua Pria Diduga Lakukan Pemerasan Mengatasnamakan LSM

Kronologi Tawuran hingga Tewasnya Korban

Peristiwa tragis ini terjadi pada Jumat malam, 30 Mei 2025, ketika korban berinisial NFD bersama rombongannya berangkat dari Desa Sumengko menuju Cafe Mahkota Babat. Seusai meninggalkan kafe, rombongan NFD diadang kelompok pemuda lain di Desa Gembong.

Dalam bentrokan yang terjadi, NFD menjadi korban pembacokan menggunakan senjata tajam. Meski mencoba melarikan diri, NFD tewas di lokasi akibat luka parah yang dideritanya.

"Saat ini, yang bersangkutan masih menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Lamongan untuk mengetahui peran lebih detail dan keterlibatan pihak lain dalam insiden tersebut. Kami juga terus melakukan pengejaran terhadap pelaku lain yang masih buron agar kasus ini bisa segera terang dan pelaku mendapatkan proses hukum yang adil," tambahnya.

Polisi Masih Lakukan Penyelidikan

Pihak kepolisian hingga kini terus mendalami motif di balik tawuran antarpemuda ini. Pemeriksaan terhadap WA masih berlangsung, sementara pengejaran terhadap pelaku lain terus dilakukan oleh Satreskrim Polres Lamongan.

"Kami mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak kepolisian. Kami juga mengajak semua pihak, khususnya para orang tua dan tokoh masyarakat, untuk bersama-sama mencegah aksi kekerasan yang dapat merugikan banyak pihak seperti ini," tutup AKP Rizky Akbar Kurniadi.

Baca Juga: Viral Donasi untuk Ibu Melahirkan di RSUD Karsa Husada, Ini Fakta dan Penjelasan Rumah Sakit

*( Publisher (AZAA/KK)